Penulis | : | Syaikh Muhsin Bin Ali-Tanukhi |
No ISBN | : | 978-979-592-6375 |
Kategori | : | Akhlak |
Cover | : | Hard Cover |
Isi | : | 730 |
Ukuran | : | 15.5 x 24.5 |
Berat | : | 1000 gr |
Tlp/sms 081293396955
Pin BB 25c5971b
|
||
Setelah mendapat uang hasil penjualan barang-barang bekas ia bertemu seorang lelaki yang memaksanya membeliu seekor ikan miliknya yang tampak sedikit membusuk. Karena sang penjual tampak miskin dan membutuhkan, lelaki itu akhirnya membeli ikan itu. Sang istri segera membersihkan ikan, dan mengelaurakn kotoran yang ada dalam perut ikan. Subhanallah, ia tiba-tiba menemukan batu mutiara dalam perut ikan tersebut."
Itulah satu dari ratusan petikan kisah-kisah dalam buku ini yang awalnya adalah kesulitan namun berujung pada kemudahan. Masih banyak lagi kisah lain yang lebih menarik, unik, luar biasa dan di luar dugaan. Tentang bagaimana Allah memberikan jalan keluar bagi hamba-Nya yang sedang diuji. Baik kisah para nabi dan rasul, kisah para ulama, dan orang-orang bertakwa. Mereka layak mendapatkan pertolongan dari kesulitan setelah mereka berserah diri kepada Allah dan berdo'a atau karena alasan lain. Selamat membaca
Isi Buku
BAB I
Kisah-kisah dalam Alquran
1 Ayat-ayat Al-Qur’an tentang Kelapangan dan Jalan Keluar
Setelah Penderitaan dan Ujian
2 Kisah Adam
3 Kisah Nuh
4 Kisah Ibrahim
5 Kisah Luth
6 Kisah Ya`qub dan Yusuf
7 Kisah Ayub
8 Kisah Yunus
9 Kisah Musa bin Imran
10 Kisah Pemuda Ashabul Ukhdud
11 Kisah Daniel
12 Cobaan yang Dihadapi Nabi Kita Muhammad
13 Berita-berita dari Ayat Al-Qur’an
14 Abu Al-Hasan bin Abu Al-Laits Dibebaskan dari Penjara
Lantaran Doanya
15 Ya Allah, Berikanlah Solusi dan Jalan Keluar untuk Masalahku
16 Al-Ma’alli bin Ayyub Terbebas dari Tekanan Al-Fadhal bin
Marwan Berkat Doa
BAB II
Cerita-cerita Kemudahan Datang Setelah Kesulitan dan
Hal-hal yang Mendatangkan Kemudahan
17 Ibadah Paling Utama adalah Menunggu Datangnya Kemudahan
dari Allah
18 Kemenangan Datang Sesudah Kesabaran dan Keselamatan
Datang Sesudah Bencana
19 Pertolongan Sesuai dengan Kadar Kesulitan
20 Siapa Membantu Saudaranya Yang Membutuhkan, Allah
Akan Mencukupinya
21 Sesungguhnya Allah Menolong Seorang Hamba, Selama
Hamba Itu Menolong Saudaranya
22 Perbanyaklah Istighfar, Allah Menjadikan untuknya Jalan
Keluar dari Setiap Masalah
23 Kisah Tiga Orang yang Terjebak di Dalam Gua, Kemudian
Mereka Diselamatkan oleh Amal Kebajikan Mereka
24 Laa Ilaaha Illaa Anta, Subhaanaka Innii Kuntu
Minazhzhaalimiin
25 Kalimah Faraj (Doa Agar Mendapatkan Jalan Keluar dari
Masalah)
Doa Orang yang Terkena Musibah
27 Aku Tak Peduli, Bagaimanapun Kondisiku di Waktu Pagi
28 Doa Nabi Dawud
29 Betapa Dekatnya antara Nikmat dengan Kesusahan
30 Adanya Kesulitan, Lalu Kesulitan Itu Pergi
31 Lamanya Cobaan Melahirkan Harapan Agar Cobaan Itu
Segera Berakhir
32 Surat Abu Al-Faraj Al-Babgha’ kepada Qadhi At-Tannukhi
(Pengarang Buku Ini
33 Berbaik Sangka kepada Allah Mendatangkan Kelapangan
34 Sabar Sesuai dengan Kadar Cobaan
35 Terkadang Solusi Datang dengan Cara yang Mudah
36 Mengapa Bacaan Istighfar Disunnahkan dalam Shalat Shalat
Istisqa’?
37 Pendapat Para Ulama Tentang Sikap Sabar
38 Qadhi Syuraih Ucapkan Alhamdulillah Empat Kali atas
Musibah
39 Seiring dengan Berjalannya Waktu, Jalan Keluar akan Muncul
40 Allah Memberikan Jalan Keluar Setelah Hilangnya Semua
Harapan
41 Sikap Baik Sangka kepada Allah Tak Akan Sia-sia
42 Orang Sabar akan Menemui Hal Terbaik
43 Kehidupan Terjadi karena Berharap Kematian, Kematian
Terjadi karena Terlalu Tamak Pada Kehidupan
44 Menganggap Ringan Suatu Musibah
45 Ungkapan-ungkapan Terkait dengan Cobaan
46 Nikmat dan Sehat (Kadang) Membuat Manusia Ingkar
47 Ungkapan Syukur atas Nikmat dan Ungkapan Kesabaran atas
Cobaan
48 Jika Kesulitan di Satu Wadah, Dua Kemudahan Mengeluarkan
Kesulitan Tersebut
49 Ungkapan-ungkapan tentang Hilangnya Cobaan
50 Menteri Al-Muhallabi Mendapatkan Pertolongan dari Allah
51 Saat Kesulitan Sangat Mencekik, Datanglah Celah Kemudahan
BAB III
Orang yang Mendapat Kabar Gembira Setelah Berdoa
52 Tanamannya Hilang, Perempuan Badui Mendapatkan Ganti
yang Lebih Baik
53 “Aku Takkan Biarkan Kasih-sayang Mati dalam Penjaraku.”
54 “Wahai Dzat Penghilang Bahaya, Dengan-Mu Aku Memohon
Pertolongan”
55 Sulaiman bin Wahb Bebas dari Penjara Berkat Doa
56 Doa yang Dikabulkan
57 Doa untuk Kesembuhan
58 Kezaliman Abu Abdullah Al-Kufi
59 Perkara yang Menyebabkan Ahmad bin Muhammad bin
Al-Mudabbir Pergi ke Syam
60 Al-Hasan bin Ali dan Muawiyah bin Abu Sufyan
61 Laa Ilaaha illallah Al-Halim Al-Karim
62 Abu Sa’ad Al-Baqqal dalam Penjara Al-Hajjaj bin Yusuf
Ats-Tsaqafi
63 Ya Aziz Ya Hamid Ya Dzal Arsyil ‘Azhim
64 Doa Nabi Setiap Menghadapi Kesedihan
65 Doa Menyelamatkan Amru As-Saraya dari Orang Kafir
66 Selamat dari Pembunuhan Karena Doa
67 “Wahai Yang Mendengar Setiap Suara”
68 Laa Haula wa Laa Quwwata illaa Billaah
69 Yang Memenuhi Kebutuhanmu Kemarin, akan Memenuhi
Kebutuhanmu Besok
70 Jangan Putus asa, Bayangkan Seolah Pertolongan Allah Telah Tiba!
71 Putuskan Musibahmu Dengan Menghibur Diri!
72 Sang Wazir, Muhammad bin Al-Qasim Mendapat Balasan atas
Kekejamannya
73 Thahir bin Al-Husain Membawa Uang Dirham
74 Al-Hadi Mengancam Yahya Al-Barmaki dengan Hukuman Berat
75 Musa bin Abdul Malik Meninggal di Atas Punggung Kudanya
76 Cobaan Berbuah Manis
77 Abdullah bin Ziyad Mencela dan Mengancam Seorang Qari’
78 Ali bin Yazid, Sekretaris Al-Abbas bin Ma’mun Bercerita tentang
Hari-hari Susahnya
79 Kain Selendang Salah Satu Keajaiban Allah
80 Kisah Antara Yahya Al-Barmaki dan Al-Fadhal bin Ar-Rabi’
81 Doa untuk Kesembuhan
BAB IV
Memadamkan Kemarahan Raja dengan Kata-kata Benar dan Tulus
82 Antara Al-Makmun dan Umar bin Mas’adah
83 Khalifah Al-Manshur dari Bani Abbasiyah Mengepung Kaum
Alawi di Kufah
84 Perbincangan Musa Al-Hadi dengan Sekretarisnya
85 Dari dalam Penjara, Ibnu Muqlah Menulis Surat untuk Wazir
Ibnu Al-Furat
86 Thuraih bin Ism’ail At-Tsaqafi Bebas dari Kekangan Al-Manshur
87 Al-Makmun Memaafkan Al-Husain Adh-Dhahhak
88 Antara Al-Mu’tashim dan Al-Husain bin Adh-Dhahhak
89 Cerita Asy-Sya’bi Saat Bertemu Al-Hajjaj
90 Raja Abdullah bin Thahir Memaafkan Al-Hisni
91 Pintu di Antara Allah dan Manusia Tak Ditutup
92 Al-Walid bin Yazid dan Thuraih Ats-Tsaqafi
93 Ar-Rasyid Memaafkan Faraj Ar-Rakh’ji
94 Tsumamah bin Asyras dan Fadhal bin Sahal (Menteri
Al-Makmun)
95 Khalifah Al-Amin dan Ibrahim bin Al-Mahdi
96 Gubernur yang Minta Anugerah Lebih Baik daripada yang
Menuntut
97 Sesungguhnya Allah Menyukai Hamba-Nya yang Dermawan
98 Latihan Orang Tua adalah Istirahat dari Kelelahan
99 Seratus Ribu Dirham Pertama untuk Penyair
100 Khalifah Harun Ar-Rasyid Memaafkan Penyair Al-Itabi
101 Khalifah Al-Makmun Memaafkan Da’bal Al-Khuza’i
102 Khalifah Al-Makmun Memberi Amru bin Mas’adah Jutaan
Dirham, Amru Memberikan Hadiah Itu kepada Salah Satu
Pembantunya
103 Khalifah Al-Makmun Memaafkan Al-Fadhal bin Ar-Rabi’
104 Ja’far bin Muhammad bin Al-Asy’ats Meredam Kemarahan Khalifah
Harun Ar-Rasyid
105 Khalifah Hisyam bin Abdul Malik dan Ibrahim bin Abu Ablah
106 Pegawai Pajak Mencuri Surat Khalifah dari Tangan Utusan
107 Polisi Tak Layak Jadi Teman Minum Khalifah
108 Khalifah Harun Ar-Rasyid Memaafkan Nashar bin Malik
109 Al-Hajjaj dan Yusuf bin Abdullah bin Utsman
110 Ziyad dan Pemimpin Kaum Khawarij
111 Al-Hajjaj Menangkap Orang yang Mengadukan Saudaranya
112 Al-Hajjaj Memerintahkan agar Azad Disiksa
113 Khalifah Al-Makmun Memaafkan Ishaq bin Ibrahim Al-Moshuli
BAB V
Kisah Orang Bebas dari Tahanan
114 Rasulullah Mendoakan Kaum Hawazin, Membebaskan Meerka
yang Ditawan, dan Mengembalikan Harta Ghanimah kepada
Mereka
115 Menteri Al-Qasim Memenjarakan Tiga Pangeran dari Kalangan
Bani Abbasiyah
116 Abu Said Ats-Tsaghri Dipenjara dan Disiksa
117 Al-Bukhturi Ucapankan Selamat kepada Ibrahim bin
Al-Mudabbir
118 Khalifah Memberi Hadiah pada Ibnu Abu Sibrah Sembunyi-
sembunyi
119 Dia Terkencing Karena Takut pada Ajif, Lain Waktu secara Tak
Sengaja Dia Kencing di Atas Kuburan Ajif
120 Pertemuan Kakek Kristen Romawi dengan Cucu Muslim Arab
121 Sosok Terpandang Sisa Keturunan Bani Umayah
122 Surat Ibnu Tsawabah Perihal Pengangkatan Kembali Ibnu Al-Furat
sebagai Wazir
123 Bebas dari Penjara Khalifah Al-Muqtadir, Diangkat sebagai
Penasihat Menteri Ibnu Muqlah
124 Ash-Sharrifaini
125 Menteri Ubaidullah bin Sulaiman
126 Singa yang Muram, Kambing yang Menunduk, dan Anjing yang
Menggonggong
127 Al-Qarmithi Mengirim Utusan kepada Khalifah Al-Mu’tadhid
128 Cukuplah Ajal Sebagai Penjaga
129 Ia Mendapatkan Kembali Hartanya yang Disita
130 Orang Kecil Terkadang Memberi Banyak Manfaat
131 Al-Faidh bin Abu Shalih dan Sikap Muru’ahnya
132 Bersiasat untuk Bebas dari Penjara Najah bin Salamah
133 Memberi Pengikutnya Lima Juta Dirham
134 Membebaskan Pengikutnya dari Kewajiban Membayar Sepuluh
Juta Dirham
135 Rambut Abu Amru Al-Qadhi Memutih dalam Satu Malam
136 Menteri Ibnu Al-Furat Memaafkan Orang yang Menjahatinya
137 Yazid bin Abu Muslim Hendak Meniru Tindakan Al-Hajjaj bin
Yusuf, Namun Rakyat Membunuhnya
138 Pergolakan Di Baghdad Melepaskan Orang Tak Bersalah dari
Tahanannya
139 Kondisi yang Menyelamatkan Gubernur Kutsi dari Upaya
Pembunuhan
140 Khalifah Al-Amin Marah Pada Pamannya, Lalu Memaafkannya
141 Abdullah bin Thahir Membebaskan Ath-Thusi dari Dalam
Tahanan
142 Khalifah Al-Makmun Marah kepada Faraj Ar-Rakhji, lalu
Memaafkannya dan Menunjuknya sebagai Gubernur Persia dan
Ahwaz
143 Seseorang Berbuat Baik kepada Sekretaris Al-Bigha
144 Bagaimana Umar bin Hubairah Terbebas dari Penjara
145 Proses Terbebasnya Qaisabah bin Kultsum dari Penjara
146 Pertolongan Datang dari Arah yang Tak Disangka
147 Siasat Sang Sufi Al-Alawi agar Terbebas dari Penjara Khalifah Al-
Mu’tashim
148 Kebaikan Akhlaknya Menjadi Sebab Ia Dipenjarakan
149 Muhammad Al-Hamadani Menggantikan Tugas Saudaranya dalam
Memerintah Mosul
150 Ditahan Romawi pada Masa Khalifah Mu’awiyah, Dibebaskan pada
Masa Khalifah Abdul Malik
151 Membebaskan Suku Mudzhij dari Tawanan Suku Bani Mazin
BAB VI
Mendapatkan Pertolongan Setelah Mendapatkan Kabar
Gembira dalam Mimpi
152 Selama Berkuasa, Khalifah Al-Mu’tadhid Tidak Pernah
Menzalimi Keluarga Alawiyyin
153 Sulaiman bin Wahb Optimis Setelah Bermimpi
154 Rumah Al-Hasan bin Mukhallad Tidak Dijarah karena Kosong
155 Orang Khurasan Menitipkan Sekantong Uang pada Abu
Hassan Az-Ziyadi, Tetapi Malah Dibelanjakan
156 Abu Bakar Al-Madra’i Mengangkat Seorang Pekerja Saat Dia
Berada di Atas Punggung Kudanya
157 Dia Mendapati Abu Muhammad Al-Azraq Al-Anbari
158 Syair-syair yang Digubah Sulaiman bin Wahb dalam Penjara
159 Mimpi Mendapatkan Kabar Bahwa Kekayaannya Berada di Mesir
160 Khuzaimah bin Hazim Memberi Pekerjaan kepada Hamid
Al-Harrani
161 Menteri Ali bin Isa dan Tukang Parfum dari Karkh
162 Kisah Thahir dan Uang Enam Ratus Dinar
163 Kisah Perempuan Alawiyah yang Lumpuh
164 Abu Ja’far bin Bistham dan Kisah Sepotong Roti
165 Nyawa di Ujung Tanduk, Pertolongan Allah Datang dalam
Sekejap
166 Dari Buruh Menjadi Penguasa
167 Kaisar Alexander Bermimpi Menang Melawan Raja Persia
168 Mimpi Abdullah bin Az-Zubair dan Tafsirnya
169 Mimpinya Mengisyaratkan Kemenangan Musuh
170 Harun Ar-Rasyid Mengangkat Saudaranya sebagai Gubernur
Damaskus
171 Dalam Penjara Dia Bermimpi, Kemudian Dibebaskan
172 Memaksa Seseorang Bekerja, dan Setelah Itu Menyiksanya
173 Bermimpi Melihat Dua Belas Jenazah Dikeluarkan dari dalam
Rumahnya
174 Wahb bin Munabbih Diuji dengan Kemiskinan, Kemudian
Allah Memberikan Anugerah kepadanya
175 Pelajaran dalam Mengutamakan Orang Lain
BAB VII
Mereka yang Selamat dengan Perencanaan dan Mereka yang
Selamat Secara Tak Sengaja
176 Mimpi
177 Raja Iskandar Agung dan Raja Cina
178 Ishaq Al-Moshuli dan Fatah Sang Budak
179 Bait Syair Paling Tepat untuk Dikatakan Orang Arab
180 Ditugaskan Mengelola Logistik Dua Laskar, Dia Bahkan Berhasil
Mengumpukan Tujuh Ratus Ribu dalam Waktu Kurang Satu Bulan
181 Di Khurasan, Kondisi Al-Makmun Berubah
182 Ibnu Abu Al-Baghal, Penguasa Ashbahan, dan Pencari Kerja
183 Jahizhah Al-Barmaki dan Mahbarah bin Abu Abbad
184 Pedagang Khurasan Memperoleh Bantaun dari Orang Karkh
Sahabatnya
185 “Andaikata Saya Berharap Ampunan!?”
186 Uhaihah bin Al-Jalah Rajin Menggarap Tanahnya
187 Al-Walid bin Yazid Menerima Surat Perihal Kematian Hisyam
188 Ibnu Haramah Bicara Tentang Kebaikan Abdul Wahid bin
Sulaiman
189 Kediktatoran Penguasa Teratasi dalam Waktu Cepat
190 Cara Membujuk Gubernur agar Mau Menerima Pemberian
191 Kedermawanan Emir Saifuddaulah
192 Beberapa Contoh Kebaikan Bani Barmaki
193 Khalifah Al-Makmun Memberi Sekretarisnya Uang Senilai Dua
Belas Juta Dirham
194 Uangnya Hanya Tersisa Dua Dirham, Kemudian Pertolongan
Datang
195 Ibnu Qumair Al-Mosuli Didera Kesulitan, Kemudian Selamat
196 Si Curang yang Sial
197 Ibnu Al-Jashash Al-Jauhari Memunguti Batu-batu Mutiaranya
yang Berserakan
198 Menteri Ibnu Muqlah Menyiksa Seseorang, Kemudian
Memperlakukannya dengan Baik
199 Ibnu Abdun Al-Anbari Mendapatkan Uang Seratus Ribu Dinar
Hanya dalam Satu Malam
200 Al-Fadhal bin Sahal dan Muslim bin Al-Walid Al-Anshari
203 Diselamatkan Setelah Diinjak-injak Kuda
204 Orang Asing adalah Orang yang Tak Punya Kawan
205 Abdullah bin Malik Al-Khuza’i Menerima Surat Ar-Rasyid
Tentang Terbunuhnya Ja’far Al-Barmaki
206 Najah bin Salamah Menasihati Sulaiman bin Wahb Meski
Bermusuhan
207 Harga Diri Adi bin Al-Riqa’ Al-Amili
208 Berlari Terbirit-birit Seperti Unta karena Takut
209 Keluar Negeri untuk Merampok, Malah Bertemu Perampok
210 Allah Membuat Siwar Tak Enak Makan dan Minum, Allah-pun
Mengirim Siwar Padamu
211 Urwah bin Udzainah Berkata Keras di Hadapan Khalifah Hisyam
bin Abdul Malik
212 Abu Ayub Al-Muryani Memberi Ibnu Syubrumah Lima Puluh
Ribu Dirham
213 Khalifah Al-Watsiq Mengusir Ahmad bin Al-Khashib, lalu
Memaafkannya
214 Khalifah Ar-Rasyid Marah Pada Marwan bin Abu Hafshah karena
Ia Memuji Ma’an bin Zaidah
215 Syair-Pujian Terbaik yang Pernah Dikatakan Bangsa Arab
216 Al-Ashmu’i dan Pedagang di Sebuah Gang
217 Amir Basrah, Ja’far bin Sulaiman Memaafkan Orang yang Mencuri
Mutiaranya
218 Al-Muqtadir Diturunkan dari Jabatan Khalifah
219 Al-Amin Dipecat Sebagai Khalifah, Kemudian Dilantik Kembali
220 Proses Pemecatan Al-Muqtadir dari Jabatan Khalifah Periode
Pertama
221 Al-Fadhal bin Sahal Menyuruh Khadabud untuk Memerangi
Seorang Khawarij
222 Kamatian Ziyad Anugerah bagi Ibnu Abu Laila
223 Meninggalkan Rumah untuk Meminta Bantuan Khalid, Tetapi
Justru Al-Hakam yang Memberinya Bantuan
224 Allah Tidak akan Memberkahi Harta Kita, Jika Utsman Jadi Pergi
225 Mengucapkan Talbiyah dengan Suara Keras, Lalu Seseorang
Memberinya Uang Empat Ribu Dirham
226 Yazid bin Abdul Malik bin Marwan Memuji Umar bin
Hubairah dan Mengangkatnya sebagai Gubernur Irak
227 Sebelumnya, Khalid Al-Qisari Tidak Memiliki Apa-apa Selain Baju
yang Melekat di Badan, Kemudian Pertolongan Datang dan Dia
Diangkat Sebagai Penguasa Irak
228 Para Raja Meninggal dan Digantikan yang Lain
229 Pada Suatu Pagi, Qadhi Umar Memiliki Uang Satu Dirham Pun,
Tak Lama Kemudian Pertolongan Datang
230 Ahmad bin Khalid dan Shalih Al-Adhjam
231 Seorang Prajurit Turki Menghadapi Masalah Hidup, Kemudian
Mendapatkan Pertolongan
232 Dengan Satu Dirham Dia Mendamaikan Orang yang Bertikai,
Kemudian Allah Memberinya Seratus Dua Puluh Dirham
233 Yahya Al-Barmaki Mengeluhkan Beban Hidupnya kepada
Ya`qub bin Dawud
234 Pelaku Kebaikan tidak Akan Kehilangan Pahalanya
235 Qadhi At-Tannukhi Menceritakan Kisah antara Dirinya dengan
Abu Ali Ahmad bin Muhammad Ash-Shauli
236 Meninggalkan Rumah Karena Lari dari Masalah, Lalu
Mendapatkan Pertolongan di Daerah Nahrawan
237 Pergi dalam Keadaan Takut, Lalu Pulang Sebagai Penglima
238 Kembali dengan Selamat dan Membawa Banyak Harta
239 Meski dengan Berat Hati, Menteri Ibnu Az-Ziyat Menunaikan
Hak Al-Hubairi
240 Dalam Kesempitan Ada Kemudahan
241 Kedermawanan Amir Kufah Said bin Al-‘Ash
242 Memberi Satu Dinar, Dibalas Dua Ribu Dinar
243 Setelah Nyaris Putus Asa, Ia Mendapatkan Pertolongan
244 Orang yang Berbuat Baik Mendapatkan Balasan yang Lebih
Banyak
245 “Hai Orang yang Tak Kukenal, Kemarilah!”
246 Pertama Kali Al-Ashmu’i Bertemu Khalifah Ar-Rasyid
247 Selamat Meski Tertimpa Reruntuhan Gedung
248 Diasingkan oleh Al-Watsiq, Dibebaskan oleh Al-Mutawakkil
249 Al-Bukhturi Mengucapkan Selamat kepada Al-Fatah bin Khaqan
BAB VIII
Kisah Orang yang Nyaris Dibunuh,Tapi Takdir Pertolongan
Datang Lebih Cepat
250 Khalifah Al-Hadi Mengawali Pemerintahannya dengan Memecat
Menteri Ar-Rabi’
25 Khalifah Al-Makmun Memenjarakan Ibrahim bin Al-Mahdi
di Rumah Ahmad bin Abu Khalid Al-Ahwal
252 Abu
253 Pengawal Menangkap Ibrahim yang Menyamar sebagai Perempuan
254 Bencana Terbesar, Kenyataan Umayah (Leluhur Mu’awiyah)
Lebih Dermawan daripada Hasyim (Leluhur Khalifah
Al-Makmun)
255 Tegar Mendengar Hukuman Mati, Menangis Mendengar Berita
Pengampunan
256 “Aku Ditakdirkan Memberi Maaf”
257 Panah Yang Kulemparkan Mengenai Diriku Sendiri
258 Al-Makmun Menunjuk Intel untuk Mengawasi Ibrahim bin
Al-Mahdi
259 Apa Jadinya, Kalau Seutas Tali Dijadikan Rebutan Dua Raja
260 Lihatlah, Bagaimana Nasib Orang Zhalim
261 Ar-Rasyid Memanggil Dua Orang Tawanan dan Membunuhnya
262 Ketika Cincin Lepas dan Kembali Lagi, Saat Itu Muncul Tujuh Puluh
Jenis Pertolongan
263 Kedengkian Membuatnya Tercela, Ketamakan Membuatnya Mati
264 Kezhaliman Berbuah Petaka
265 Kaum Janadzi dan Banuwani di India
266 Selamat Saat-saat Kritis
267 Orang yang Bermusyawarah Tidak akan Menyesal
268 Mansur bin Ziyad Mengingkari Kebaikan Abu Ali Yahya
Al-Barmaki
269 Pelajaran tentang Harga Diri dan Kedermawanan
270 Kekuasaan Menghilangkan Kemarahan
271 Mush’ab bin Az-Zubair Memaafkan Tahanan dan Menjadikannya
Sahabat
272 Imarah bin Hamzah yang Dermawan dan Sombong
273 Abu Ja’far bin Syiraz Memiliki Rumah dengan Empat Belas Pintu
274 Para Pejabat Palestina Mendapatkan Hukuman
275 Allah Membalas Kebaikan Said
276 Jika Hajjaj Mengejarku, Jauhlah Sungguh-sungguh
277 Budak Hitam Miskin Tolak Pemberian Ma’in bin Zaidah
Asy-Syaibani
278 Yang Menyebabkan Al-Makmun Memaafkan Ma’in bin Zaidah
279 Quthn bin Muawiyah Al-Kilabi Menyerahkan Diri pada Khalifah
Al-Mansur
280 Khalifah Al-Makmun Marah pada Ibrahim Ash-Shauli, Kemudian
Memaafkannya
281 Selamat dari Kejaran Al-Hajjaj
282 Khalifah Al-Walid bin Abdul Malik Memaafkan Al-Qumair
At-Taghlibi
283 Lari dari Kejaran Ishaq Al-Mush’abi, Kemudian Mendapatkan Harta
Berlimpah
284 Abu Umayah Al-Fara’dhi Menyelamatkan Seseorang dari
Pembunuhan
285 Khalifah Al-Mahdi Ingin Membunuh Syuraik Karena Pesan dalam
Mimpinya
286 Ma’in bin Zaidah Memberi Minum Tawanannya, lalu Ia
Membebaskan Mereka lantaran Mereka Sudah Menjadi Tamunya
287 Saat Pemuda Baghdad akan Dieksekusi, Dia Meminta Daging
Bakar
288 Yahya Al-Barmaki Nyaris Dibunuh, Ibrahim Al-Harrani
Menyelamatkannya
289 Al-Mahdi dan Ya`qub bin Dawud
290 Balasan bagi Pengkhianat
291 Pengkhianat Tak Bisa Dipercaya
292 Al-Hajjaj bin Khaitsamah Menasihati Al-Hasan bin Sahal
293 Selamat dari Fitnah
294 Serahkan Penjahat Suatu Kaum pada Utusan Kaumnya!
295 Nafsu Membunuh Al-Hajjaj, Al-Hajjaj Banyak Membunuh
Sahabat Ibnu Al-Asy’ats
Selama Berkuasa, Al-Hajjaj Banyak Membunuh Para Sahabat
Ibnu Al-Asy’ats
Al-Hajjaj Berniat Membunuh karena Alasan Sepele, Allah
Menyelamatkan Korban dengan Mudah
196 Khalifah Akan Memenggal Kepalanya, kemudian Memaafkannya
Sebelum Eksekusi Dilaksanakan
BAB IX
Kisah Orang yang Nyaris Tewas Oleh Binatang Buas,
Kemudian Allah Menyelamatkannya
297 Bersumpah untuk Tidak Makan Daging Gajah untuk Selamanya
298 Satu Suapan dengan Satu Suapan
299 Binatang Buas Nyaris Menerkamnya, Tetapi Dia Selamat dengan
Cara yang Sangat Mudah
300 Mereka Membunuh Seekor Anak Singa, lalu Serombongan Singa
Menyerang Mereka
301 Singa Memangsa Pemilik Piutang, dan Si Pengutang Selamat
302 Orang Lumpuh Sembuh Setelah Digigit Kalajengking
303 Menghabiskan Waktu Semalaman Di Dalam Sumur, di Samping
Seekor Ular
304 Seorang Bayi Jatuh dari Jembatan, Burung Elang Menyambarnya
305 Menolong Gajah untuk Membunuh Ular, Kemudian Gajah
Membalas Kebaikannya
306 Siasat Ibnu Aris Membunuh Ular-ular
307 Selamat dari Bahaya dan Mendapatkan Imbalan Dinar
308 Proses Penyelamatan Diri dari Singa dan Ular
309 Bermalam Bersama Singa di Ruangan Tertutup
310 Selamat dari Singa dan Mendapatkan Sekantung Uang
311 Dia Selamat dari Ancaman Singa, dan Singa Pun Memangsa
Pembantunya
BAB X
Orang Sakit Parah, Namun Allah Menyembuhkan dengan
Sangat Mudah
312 Doa yang Menyembuhkan Sakit
313 Ya Qadiimal Ihsaan, Lakal Hamdu
314 Dokter Al-Quthai’i yang Pandai dan Berbudi Mulia
315 Muntah-muntah Berhenti Setelah Makan Daging Belalang
316 Sembuh Gara-gara Digigit Kalajengking
317 Sembuh Karena Wadah yang Dijilat Ular
BAB XI
Orang yang Kehilangan Barang, Lalu Mendapatkan
Ganti yang Lebih Baik
318 Penyamun Mengembalikan Barang Rampokannya kepada Kafilah
319 Qadhi At-Tannukhi dan Perampok dari Kota Karkh
320 Perampok Ksatria dan Cerdik
321 Perampok Menghadangnya, Tapi Ia Selamat Lantaran Cincinnya
322 Dicuri Basrah, Hartanya Kembali di Kota Wasith
323 Ia Dikejutkan Cairan Bekas Lilin
324 Berkelahi dengan Gerombolan Perampok, dan Berhasil
Membunuh Separuh di Antara Mereka
BAB XII
Mengungsi Ketakutan, Allah Mengganti Ketakutannya dengan
Keamanan dan Kenikmatan
325 Yahya bin Thalib Meninggalkan Negerinya dengan Menanggung
Banyak Utang, Kemudian Kembali Lagi sebagai Orang Kaya
326 Al-Itabi Mendidik Al-Amin dan Al-Makmun
327 Abdullah bin Al-Hajjaj Menyantap Jamuan Makan Khalifah,
dan Khalifah Pun Membebaskannya
328 Cerita Al-Fadhal bin Ar-Rabi’ Bersembunyi dari Kejaran
Khalifah Al-Makmun
329 Membunuh Orang-Orang Merdeka Tidaklah Sama Dengan
Memaafkan Mereka
330 Kamu Kucerai, Bila Kamu tidak Lebih Cantik daripada Bulan
331 Pengaduan Ibrahim bin Siyabah tidak Didengar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar